Rutinkan Kegiatan Shalat Berjamaah dan Tadarus Al’Quran, Bukti Lapas Narkotika Purwokerto Serius Berikan Pembinaan Keagamaan

Purwokerto, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Purwokerto Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah rutinkan kegiatan sholat maghrib berjama'ah dan tadarus alquran. Kegiatan sholat maghrib berjamaah ini adalah salah satu bentuk pembinaan keagamaan sesuai kepercayaan masing-masing yang berada di bawah pengawasan Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan dan Regu Pengamanan, Minggu (19/11). 

Enam belas (16) Warga binaan yang berkesempatan mengikuti kegiatan ini adalah warga binaan yang terpilih dan pastinya sudah mendapatkan kepercayaan sepenuhnya dari para petugas, biasanya mereka dari golongan tamping.

Baca juga: Usai Libur Idul Fitri, Yasonna Minta Jajaran Kemenkumham Kembali Fokus Kerja Melayani Publik

Perlu diketahui bahwa tidak semua warga binaan bisa mengikuti kegiatan sholat maghrib berjamaah dan tadarus baca alquran seperti ini, hal itu dilandaskan atas segi keamanan, pada malam hari resiko kemanan cukup tinggi, karena itulah aktivitas warga binaan dibatasi seperti ini. 

Kegiatan pembinaan ini, 16 warga binaan tersebut mendapatkan pengawasan penuh dari regu pengamanan dan dari petugas staff KPLP itu sendiri yang bertugas sebagai penanggungjawab sekaligus pengawas. Setiap harinya kegiatan sholat maghrib berjamaah ini dilaksanakan dan diisi dengan tadarus bersama setelahnya.

Baca juga: Kalapas Permisan Kontrol Pastikan Kebutuhan dan Layanan WBP Tercukupi

Bapak Afiq selaku petugas dari staff KPLP sempat menyampaikan kalau pembinaan keagamaan seperti ini sudah dirutinkan sejak lama. “giat sholat berjamaah seperti ini sudah lama kami rutinkan, dan memang tujuannya untuk pembinaan keagamaan sesuai kepercayaan masing-masing, tidak ada halangan untuk warga binaan menjalankan ibadahnya disini, hanya saja aktivitas mereka yang sedikit dibatasi saat malam hari karena itu semua sebagai pertimbangan resiko keamanan” ungkap beliau. 

Kegiatan sholat berjamaah dan tadarus seperti ini adalah bukti nyata keseriusan Lapas Narkotika Purwokerto dalam memberikan pembinaan untuk warga binaannya. (MAA)

Baca juga: Orientasi 45 Orang CPNS di Lapas Narkotika Purwokerto